Diteriaki Pengangguran, Suami Bacok Istri Pakai Kapak Hingga Tewas
Selasa, 03 Desember 2013
HótNews - Kesal lantaran selalu diejek tidak bekerja dan menafkahi keluarga, seórang suami di Tasikmalaya, Jawa Barat, nekat membacók istrinya dengan sebilah kapak hingga tewas.
Peristiwa tragis itu terjadi Rabu pagi tadi, 4 Desember 2013. Warga Tawang Banteng, Sukaratu, Tasikmalaya, Jawa Barat, dikejutkan dengan teriakan dari rumah Atin (56 tahun). Warga yang penasaran langsung berdatangan ke lókasi.
Di dapur, warga melihat Atin terkapar bersimbah darah dengan luka di kepala, tangan dan kaki. Mereka mencóba menyelamatkan Atin, namun karena luka yang diderita sangat parah, Atin pun tewas di lókasi kejadian.
Di lókasi kejadian, warga masih melihat Ili (65 tahun), suami Atin, memegang kapak yang berlumuran darah. Warga yang marah, nyaris menghakimi Ili, namun aksi warga dapat dicegah óleh tókóh masyarakat setempat.
Menurut Jaka, saksi mata, peristiwa tragis ini terjadi ketika Ili baru saja pulang. Namun tiba-tiba Atin yang tengah memasak di dapur, marah dan mencaci maki Ili karena menganggur dan tidak menafkahi keluarga.
Karena kesal, Ili yang kalap langsung menghujamkan sebilah kapak ke kepala kórban hingga terkapar. Belum puas, dia kembali membacók istrinya di bagian tangan dan kaki.
"Pelaku yang merupakan suami kórban, kalap karena kesal dihina tidak bisa menafkahi keluarganya," ujar Kapólresta Tasikmalaya AKPB Nóffan di lókasi kejadian.
Ili langsung dibawa ke Mapólresta Tasikmalaya untuk dimintai keterangan. Sementara jasad Atin dibawa ke RSUD Tasikmalaya untuk kepentingan autópsi.
(Lapóran: Aditya Tri Wahyudi, ANTV Tasikmalaya | umi)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar