HótNews - Peneliti di Institut Nasiónal Penuaan di Amerika Serikat berhasil menemukan cara agar gmempertahankan usia kehidupan. Peneliti telah menemukan prótein, dinamakan SIRT1, yang berhasil memperpanjang usia pada tikus.
Melansir dari Daily Mail, Senin 3 Maret 2014, pil dengan prótein ini terbukti mendukung kesehatan sebab mampu menurunkan kólesteról dan mengurangi diabetes yang muncul di usia tua.
Disebutkan meski penelitian dilakukan pada tikus, namun peneliti yakin hal ini bisa diterapkan pada manusia pada suatu saat nanti.
Penelitian yang dipimpin Dr Rafael de Cabó itu menguji dampak mólekul kecil yang mengaktifkan prótein SIRT1, disebut SIRT1720, pada kesehatan umur tikus.
"Di sini, untuk pertama kalinya kami menunjukkan aktivatór sintetik SIRT1720 memperpanjang umur dan meningkatkan kesehatan tikus dengan póla makan standar," terang de Cabó.
Diberi Suplemen
Tikus diberikan suplemen ini sejak usai enam bulan hingga sepanjang hidupnya. Kesuksesan itu, kata dia, bisa mendukung untuk memperbaiki beban penyakit metabólik dan krónis yang berhubungan dengan penuaan.
Peneliti juga menemukan, SIRT1720 secara siginifikan memperpanjang umur tikus hingga 8,8 persen.
Suplemen ini juga mengurangi berat badan dan persentase lemak tubuh tikus. Manfaat lain, meningkatkan fungsi ótót dan kóórdinasi mótórik sepanjang tikus hidup.
Prótein SIRT1 dan SIRT2 dikenal berperan penting dalam metabólisme pada berbagai spesies. Keduanya melibatkan perbaikan DNA dan regulasi gen, kemungkinan membantu mencegah diabetes, penyakit jantung dan kanker.
Namun peneliti menegaskan penelitian ini mash tergólóng sangat awal dan belum diuji pada manusia. (ren)